Widget HTML Atas

HUKUM BACAAN NUN SUKUN/TANWIN dan HUKUM BACAAN MIM SUKUN


A.   Memahami Hukum Bacaan Nun Sukun/Tanwin

Apabila ada nun Sukun/tanwin berhadapan dengan huruf hijaiyyah, ada empat hokum bacaannya, yaitu idzhar (bacaan jelas), ikhfa’ (bacaan samar), idgham (bacaan lebur), dan iqlab (bacaan beralih). Secara terperinci dapat dijelaskan sebagai berikut.
1.       Izhar, yaitu apabila nun Sukun/tanwin berhadapan dengan salah satu dari huruf:

 maka nun Sukun/tanwin  tadi dibaca jelas.

2.      Ikhfa’, yaitu apabila nun Sukun/tanwin berhadapan dengan salah satu dari huruf, 
huruf ikhfa'

       maka nun Sukun/tanwin tadi dibaca samar.

3.     Idgham, yaitu apabila nun Sukun/tanwin berhadapan dengan salah satu dari huruf,
huruf idgham

       maka nun Sukun/tanwin tidak dibaca (dilebur ke huruf-huruf tersebut).

4.    Iqlab, yaitu apabila nun Sukun/tanwin berhadapan dengan huruf:
huruf iqlab
      maka nun Sukun/tanwin dibaca beralih menjadi ( m ).


contoh bacaan nun sukun


A.    Menerapkan Hukum Bacaan Mim Sukun

Jika terdapat mim sukun () bertemu dengan salah satu huruf hijaiyah, maka

hukum bacaannya dibagi menjadi 3 macam, yaitu:



1.      Ikhfa` syafawi
Suatu lafadz mengandung bacaan ikhfa’ syafawi apabila terdapat mim sukun () bertemu dengan huruf ba ().  
Adapun cara membacanya adalah bunyi mim sukun dibaca samar-samar di bibir dan berdengung.

2.      Idggam mimi
Suatu lafadz mengandung bacaan idgam mimi atau idgam misli apabila mim sukun () bertemu dengan huruf mim ().
Adapun cara membacanya adalah mim sukun dimasukkan atau digabungkan dengan mim di depannya dan berdengung.

3.      Izhar syafawi
Suatu lafadz mengandung bacaan bacaan izhar syafawi apabila ada mim sukun () bertemu dengan salah satu dari 26 huruf hijaiyah berikut.
huruf izhar syafawi

Adapun cara membacanya adalah bunyi mim sukun dibaca jelas dengan bibir tertutup.




Sumber: Indonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti / Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan.-- . Edisi Revisi Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2016.
viii, 224 hlm. : ilus. ; 25 cm.

Tidak ada komentar untuk "HUKUM BACAAN NUN SUKUN/TANWIN dan HUKUM BACAAN MIM SUKUN"